Pengertian, Jenis, Wangsit Pokok Dan Menyimpulkan Paragraf | kumpulan ilmu dan pengetahuan penting

KODE IKLAN 200x200

KODE IKLAN 336x280

Pengertian, Jenis, Ide Pokok Dan Menyimpulkan Paragraf

A. PENGERTIAN PARAGRAF

Kata paragraf tentu sudah tidak aneh di indera pendengaran kita. Setiap kali membaca teks baik itu teks sastra maupun nonsastra, kita niscaya akan menemui banyak paragraf di sana. Sebuah paragraf ditandai dengan kalimat yang menjorok ke dalam dengan jarak tidak lebih dari enam ketukan atau spasi. Namun, ada pula yang tidak ditandai dengan pecahan yang menjorok, tetapi dengan adanya jarak antara paragraf satu dan paragraf lainnya.

Dengan melihat ciri-ciri ﬁsik paragraf tersebut, ketika melihat sebuah bacaan, kita niscaya sudah mengetahui mana yang disebut sebagai paragraf. Namun, apakah paragraf itu? Paragraf yaitu rangkaian kalimat yang disusun secara sistematis yang mempunyai sebuah ide.

B. KALIMAT UTAMA DAN KALIMAT PENJELAS DALAM PARAGRAF

Sebuah paragraf terdiri atas beberapa kalimat. Kalimat tersebut yaitu kalimat utama dan kalimat penjelas. Kalimat utama yaitu kalimat yang memuat pandangan gres pokok atau gagasan utama. Kalimat penjelas yaitu kalimat yang memuat klarifikasi kalimat pokok.

a. Kalimat Utama
Kalimat utama disebut juga kalimat pokok atau kalimat topik. Kalimat utama terdiri atas satu kalimat saja. Kita sanggup memilih kalimat utama dari ciri-cirinya.
Berikut ciri-ciri kalimat utama.

Mengandung permasalahan yang sanggup diuraikan lebih lanjut.
Biasanya berupa kalimat lengkap yang sanggup bangkit sendiri.
Mempunyai arti atau maksud yang terang tanpa dihubungkan dengan kalimat lain.
Dapat dibuat tanpa kata sambung.
Jika terletak di selesai paragraf, biasanya ditandai dengan kata-kata "sebagai kesimpulan", "yang penting", ’jadi", "oleh lantaran itu’, “dengan demikian”, atau sejenisnya.

b. Kalimat Penjelas
Kalimat penjelas terdiri atas beberapa kalimat. Ciri-ciri kalimat penjelas yaitu sebagai berikut.

Umumnya kalimat penjelas tidak sanggup bangkit sendiri.
Maksud kalimatnya gres terang sesudah dihubungkan dengan kalimat lain dalam satu paragraf.
Pembentukan kalimat penjelas umumnya memerlukan sumbangan kata sambung.
Isi kalimat utama biasanya berupa perincian, keterangan, contoh, dan data lain yang bersifat mendukung kalimat utama.

JENIS-JENIS PARAGRAF
Berdasarkan Ietak kalimat utama, paragraf dibedakan menjadi empat macam, yaitu paragraf deduktif, paragraf induktif, paragraf kombinatif, dan paragraf tanpa kalimat utama.

Paragraf deduktif

Paragraf deduktif yaitu paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal paragraf. Hal-hal yang bersifat umum ditulis atau dijelaskan lebih awal kemudian disusul oleh klarifikasi yang bersifat Iebih sempit atau detail.

Contoh:
Sejak harga materi bakar minyak (BBM) naik, harga kebutuhan pokok pun ikut naik. Harga cabe yang awalnya hanya Rp15.000,00/kg menjadi Rp20.000,00/kg. Harga beras yang awalnya Rp7.500,00/kg menjadi Rp13.500,00/kg. Harga telur yang awalnya Rp18.000,00/kg menjadi Rp25.000,00/kg. Harga minyak goreng pun ikut naik, yaitu dari Rp15.000,00/kg menjadi Rp19.500,00/kg.

Paragraf lnduktif
Paragraf induktif yaitu paragraf yang kalimat utamanya terletak di selesai paragraf. Hal-hal yang bersifat perinci dijelaskan atau dituliskan lebih dahulu kemudian disusul dengan hal yang bersifat umum.

Contoh:
Banjir menjadikan kerugian besar bagi pedagang lantaran menciptakan mereka tidak sanggup berjualan menyerupai biasanya. Banjir menjadikan kerugian besar bagi petani lantaran padi-padi yang akan mereka panen membusuk terendam genangan air. Banjir juga menjadikan kerugian besar bagi para pengusaha lantaran banyak karyawan yang terlambat bahkan tidak sanggup masuk kantor untuk menjalankan kiprah mereka. Dengan demikian, sanggup disimpulkan bahwa banjir menjadikan kerugian besar di banyak sekali sektor pekerjaan.

Paragraf Kombinatif [Campuran]
Paragraf kombinatif (campuran) yaitu paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal dan selesai paragraf. Hal-hal yang bersifat umum ditulis terlebih dahulu kemudian dipertegas di pecahan akhir
paragraf.

Contoh:
Jadilah orang yang bermanfaat bagi orang Iain biar hidupmu senang dan penuh syukur. Jika ada orang yang sedang kesulitan, sebisa mungkin tolonglah dia. Jika ada orang yang meminta bantuan, sebisa mungkin bantulah dia. Jika ada ilmu kebaikan yang sanggup ditularkan, sebisa mungkin tularkanlah. Jika ada kelebihan rezeki, sebisa mungkin berikanlah kepada orang yang kekurangan. ltulah langsung yang bermanfaat bagi orang Iain yang sanggup membuatmu hidup senang dan penuh syukur.

Paragraf Tanpa Kalimat Utama
Paragraf tanpa kalimat utama yaitu paragraf yang tidak mempunyai kalimat pokok, namun mempunyai pandangan gres pokok. Jenis paragraf ini umumnya terdapat pada teks dongeng dan biasanya berbentuk deskripsi.

Contoh:
Udara terasa begitu dingin. Daun-daun bergoyang diterpa butiran air dari langit. Sesekali terlihat seberkas kilat menyambar. Tak usang kemudian, Guntur pun ikut menggelegar. (Meskipun tidak mempunyai kalimat utama, paragraf tersebut mempunyai pandangan gres pokok, yaitu suasana ketika hujan).

MENCARI IDE POKOK PARAGRAF

Setelah memahami jenis paragraf menurut letak kalimat utamanya, selanjutnya kita akan mempelajari cara yang sanggup kita gunakan untuk memilih pandangan gres pokok pada paragraf yang memiliki

kalimat utama. Sebagai contoh, perhatikan kembali paragraf deduktif berikut.

Sejak harga materi bakar minyak (BBM) naik, harga kebutuhan pokok pun ikut naik. Harga cabe yang awalnya hanya Rp15.000,00/kg menjadi Rp20.000,00/kg. Harga beras yang awalnya Rp7.500,00/kg menjadi Rp13.500,00/kg. Harga telur yang awalnya Rp18.000,00/kg menjadi Rp25.000,00/kg. Harga minyak goreng pun ikut naik, yaitu dari Rp15.000,00/kg menjadi Rp19.500,00/kg.

Setelah memperhatikan pola paragraf tersebut, mari kita tentukan pandangan gres pokoknya dengan mengikuti langkah-langkah berikut.

1). Tentukan Kalimat Utamanya

Salah satu ciri kalimat utama yaitu memuat permasalahan yang sanggup diuraikan lebih lanjut. Dengan mempertimbangkan ciri-ciri tersebut, sanggup diketahui bahwa kalimat utama pada paragraf tersebut terletak pada kalimat pertama. "Sejak harga materi bakar minyak (BBM) naik, harga kebutuhan pokok pun ikut naik."

2). Tentukan Predikat dari Kalimat Utama Tersebut
lnti sebuah kalimat yaitu predikat. Dengan demikian, sanggup dikatakan bahwa kunci untuk mencari pandangan gres pokok yaitu dengan mengetahui predikat pada kalimat utama.

Sejak harga materi bakar minyak (BBM) naik —> keterangan
Harga kebutuhan pokok —> subjek
Naik -> predikat

Dengan diketahuinya predikat dari kalimat tersebut, sanggup diketahui pandangan gres pokok pada paragraf tersebut, yaitu "kenaikan harga kebutuhan pokok akhir kenaikan harga BBM".

MENYIMPULKAN PARAGRAF

Menyimpulkan yaitu mencarikan pendapat menurut sesuatu yang diuraikan dalam karangan. Untuk sanggup menyimpulkan sebuah paragraf, tentu kita harus membaca paragraf tersebut dengan intensif. Berikut ini yaitu cara yang sanggup dilakukan untuk menyimpulkan paragraf.

a. Bacalah teks dengan cermat

Sebagai contoh, kita gunakan kembali pola paragraf deduktif yang telah dibahas sebelumnya.

b. Tentukan pandangan gres pokok paragraf

Ide pokoknya yaitu kenaikan harga kebutuhan pokok akhir kenaikan harga BBM.

c. Bila diperlukan, tentukan hal-hal penting dalam menjelaskan kalimat pokok atau kata kunci yang terdapat dalam kalimat-kalimat penjelas.

Hal-hal penting dalam kalimat penjelas ditandai dengan abjad tebal berikut:

Harga cabe yang awalnya hanya Rp15.000,00/kg menjadi Rp20.000,00/kg.
Harga beras yang awalnya Rp7.500,00/kg menjadi Rp13.500,00/kg.
Harga telur yang awalnya Rp18.000,00/kg menjadi Rp25.000,00/kg.
Harga minyak goreng pun ikut naik, yaitu dari Rp 15.000,00/kg menjadi Rp 19.500,00/kg.

d. Tulislah simpulan dengan menggabungkan pandangan gres pokok dan hal-hal penting dalam kalimat penjelas dengan memakai kalimat sendiri.

Simpulan dari paragraf tersebut yaitu "Harga kebutuhan pokok, menyerupai cabai, beras, telur, dan minyak goreng naik akhir kenaikan harga BBM."

CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN
Cermatilah pola soal dan pembahasan berikut!

1. Perhatikan kutipan paragraf berikut!

Dampak negatif pemanasan global terus diserukan. Seruan ini disampaikan sesudah Badan Kesehatan Dunia(WHO) memperingatkan makin hangatnya temperatur udara. Hal ini sanggup memicu timbulnya penyakit, menyerupai demam berdarah dan malaria. Lebih Ianjut, WHO melaporkan perubahan iklim sanggup mengakibatkan lebih dari 150 ribu kematian dan 5 juta orang terjangkit penyakit setiap tahunnya. Jumlah ini sanggup berlipat ganda pada 2030.

Gagasan utama paragraf tersebut yaitu (UN Tahun 2013 Kode 44)
A. permintaan efek negatif pemanasan global
B. Iaporan WHO wacana perubahan iklim
C. peringatan WHO wacana pemanasan global
D. tahun 2030 orang akan mati lantaran pemanasan global

Jawaban: A
Gagasan utama disebut juga dengan pandangan gres pokok. lde pokok terletak pada kalimat utama. Kalimat utama paragraf tersebut terletak di awal paragraf, yaitu efek negatif pemanas an global terus diserukan. Predikat kalimat tersebut yaitu ”diserukan". Dengan demikian, gagasan pokok paragraf tersebut yaitu permintaan efek negatif pemanasan global.

2. Bacalah paragraf berikut!

Jumlah kunjungan wisatawan ke Taman Nasional Tanjung Puting ditargetkan15ribu orang pertahun mulai2015.Target ini diharapkan terpenuhi melalui kolaborasi menyeluruh antara para pemangku kepentingan.Tujuan ini sanggup tercapaijika masing-masing pihak mau bekerja sama. Namun, peningkatan kunjungan wisatawan dihentikan mengganggu tujuan utama kawasan konservasi. Wisatawan selama ini didominasi pelancong mancanegara.

Gagasan utama paragraf tersebut yaitu (UNTahun 2013 Kode 45)
A. targetjumlah wisatawan
B. jumlah kunjungan wisatawan
C. peningkatan kunjungan wisatawan
D. pengunjung didominasi pelancong mancanegara

Jawaban: A

Paragraf tersebut merupakan paragraf deduktif yang kalimat utamanya terletak di awal paragraf. Kalimat utama paragraf tersebut yaitu jumlah kunjungan wisatawan ke Taman Nasional Tanjung Puting ditargetkan 15 ribu orang per tahun mulai 2015. Predikat kalimat tersebut adalah"ditargetkan". Dengan demikian, gagasan utama paragraf tersebut yaitu sasaran jumlah wisatawan.

3. Bacalah paragraf berikut!

Penyakit gigi pada anak sanggup berdampak pada kesehatan masa depannya. Salah satunya yaitu struktur gigi yang tak benar lantaran kerusakan gigi, terutama pada gigi susu. Sementara itu, sakit gigi lantaran gigi berlubang sanggup mengganggu acara berguru sehingga prestasi mereka pun akan menurun.

Gagasan utama paragraf tersebut yaitu (UN Tahun 2013 Kode 48)

A. efek penyakit gigi pada kesehatan
B. kerusakan gigi berlubang mengganggu acara belajar
C. sakit gigi berlubang dianggap sepele
D. gigi susu berlubang menjadi struktur gigi jelek

Jawaban: A
Kalimat utama paragraf tersebut yaitu ”Penyakit gigi pada anak sanggup berdampak pada kesehatan masa depannya." Predikat dari kalimat tersebut yaitu berdampak. Dengan demikian, gagasan
utama paragraf tersebut yaitu "dampak penyakit gigi pada kesehatan"

4. Bacalah paragraf berikut!

Sering terjadi pembakaran hutan pada Iahan perkebunan memperlihatkan efek buruk. Dampak buruk tersebut sanggup berupa tanah Iongsor. Bila dibiarkan dalam waktu lama, sanggup terjadi banjir. Hal lain yang sanggup terjadi yaitu kurangnya cadangan air tanah.

Gagasan utama paragraftersebut yaitu .. .. (UN Tahun 2013 Kode 49)
A. pembakaran hutan pada Iahan perkebunan
B. efek buruk pembakaran hutan
C. banjir dan tanah Iongsor
D. kurangnya cadangan air

Jawaban: B

Salah satu ciri kalimat utama yaitu sanggup bangkit sendiri. Ciri tersebut ditunjukkan oleh kalimat pertama yang berbunyi "Sering terjadi pembakaran hutan pada lahan perkebunan memperlihatkan efek buruk." Predikat dari kalimat tersebut yaitu memperlihatkan efek buruk. Dengan demikian, gagasan utama paragraf tersebut yaitu efek buruk pembakaran hutan.

5. Bacalah paragraf berikut!

Di Indonesia jahe mempunyai banyak sekali nama daerah. (2) Di Sumatra disebut halia (Aceh), beuing (Gayo), bahing (Karo), pege (Toba), sipode (Mandailing), iahia (Nias), sipodeh (Minangkabau), page (Lubu), danjahi (Lampung). (3) Di Jawa, jahe dikenal dengan jahe (Sunda), jae (Jawa), jhai (Madura), dan jae (Kangean). (4) Sementara itu, di Sulawesi, jahe dikenal dengan nama layu (Mongondow), moyuman (Poros), melito (Gorontalo), yuyo (Buol), siwei (Baree), laia (Makassar), dan pace (Bugis). Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Jahe

Kalimat utama paragraf tersebut ditunjukkan oleh nomor
A. (1) C. (3)
B. (2) D. (4)

Jawaban: A
Salah satu ciri kalimat utama yaitu mengandung permasalahan yang sanggup diuraikan lebih lanjut. Kalimat (2), (3), dan (4) merupakan uraian atau klarifikasi dari kalimat (1 )
.
6. Perhatikan bacaan berikut!

Kotagede telah menjadi pusat kerajinan perakterbesar di Indonesia. Beragam kerajinan perak yang diolah menjadi bermacam-macam bentuk lewat bermacam-macam cara dihasilkan di Kotagede. Kotagede berlokasi 10 km dari pusat kota Yogyakarta. Sejak tahun 1970-an, kerajinan perak Kotagede telah diminati wisatawan mancanegara.

Simpulan isi paragraf tersebut yaitu (UAN Tahun 2013 Kode 44)
A. Kotagede bangkit semenjak tahun 1970-an.
B. Perhiasan dari perak sangat menawan.
C. Kotagede populer dengan peraknya.
D. Wisatawan mancanegara sering ke Kotagede.

Jawaban: C

Simpulan yaitu hasil dari menyimpulkan. Menyimpulkan yaitu mencarikan pendapat menurut sesuatu yang diuraikan dalam karangan. Jika dilihat dari kalimat utamanya (kalimat pertama), paragraf tersebut membahas pusat kerajinan perak yang terletak di Kotagede. Kalimat penjelas pun menjelaskan wacana kerajinan perak dan lokasi Kotagede. Dengan demikian, simpulan dari paragraf

tersebut yaitu Kotagede populer dengan peraknya.

7. Bacalah teks berikut dengan saksama!

Tercatat 70% tanah di Jakarta sudah terkontaminasi air Iimbah. Bahkan, Sungai Ciliwung tak luput dari pencemaran Iimbah. Akibat pencemaran Iimbah tersebut, fatwa air di sepanjang Ciliwung terkontaminasi basil E Coli jauh di atas ambang normal dan warna air sudah menjelma cokelat dan hitam. Oleh lantaran itu, tak mengherankan apabila harga air di Jakarta menjadi mahal.

Simpulan isi paragraf tersebut yaitu (UN Tahun 2013 Kode 43)
A. Tercatat 70% tanah di Jakarta sudah terkontaminasi Iimbah.
B. Harga air di Jakarta mahal lantaran air tanah dan sungai sudah tercemar.
C. Baik air tanah maupun air sungai terkontaminasi basil berbahaya.
D. Air tanah di Jakarta tidak layak minum.

Jawaban: B

Salah satu ciri kalimat utama, yakni ditandai dengan penggunaan kata oleh lantaran itu. Dengan ciri tersebut, sanggup diketahui bahwa kalimat utama paragraf tersebut terletak di selesai sehingga pandangan gres pokok paragraf tersebut yaitu penyebab mahalnya air di Jakarta. Dalam mengambil kesimpulan, perlu juga melihat hal-hal penting dalam kalimat penjelas yang menjelaskan kalimat utama. Hal-hal penting tersebut yaitu tanah dan sungai yang terkontaminasi air Iimbah. Dengan demikian, simpulan isi paragraf tersebut yaitu "harga air di Jakarta mahal lantaran air tanah dan sungai sudah tercemar".

8. Bacalah paragraf berikut!

Cokelat yang sering menjadi primadona untuk memulihkan rasa stres ternyata sanggup mencegah pertumbuhan benjol seseorang. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa kedokteran di University of Miami School of Medicine berhasil menandakan bahwa cokelat mempunyai kiprah mencegah pertumbuhan jerawat. Responden dalam penelitian tersebut terdiri atas sepuluh laki-laki berusia ‘I8 hingga 35 tahun. Mereka diminta memakan cokelat murni sebanyak tiga hingga empat ons. Setelah itu mereka harus diet selama seminggu. Selama proses diet inilah ditemukan hormon benjol yang kian hari kian memburuk.

Simpulan isi paragraftersebut yaitu [UN Tahun 2014]
A. Cokelat baik untuk memulihkan rasa stres.
B. Cokelat diteliti oleh mahasiswa kedokteran di University of Miami.
C. Cokelat memmki kiprah mencegah pertumbuhanjerawat.
D. Responden mengalami pertumbuhan benjol yang kian memburuk.

Jawaban: C

Kalimat utama paragraf tersebut terletak di awal paragraf. Dari kalimat utama diketahui pandangan gres pokok paragraf, yaitu pencegahan pertumbuhan benjol dengan cokelat. Dengan mempertimbangkan pilihan tanggapan dan pandangan gres pokok, sanggup diketahui bahwa simpulan isi paragraf tersebut adaiah “cokelat mempunyai kiprah mencegah pertumbuhan jerawat.“